International Furniture Buyer Weeks Pj Bupati Jepara Yakin: Product Ekspor Akan Naik
![]() |
Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta bersama Kadiskominfo Kabupaten Jepara dialog interaktif " Bupati Menyapa" di Radio Kartini FM |
JEPARA - Penyelenggaraan Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFBW), bukan karena sektor mebel dan ukir mengalami penurunan. Justru Sebaliknya, sektor product mebel jepara ini tengah mengalami kenaikan.
Pameran Furniture Kuatkan Branding Jepara Kota Ukir
“Naik pesat, kok. Indikasinya nilai ekspor product furniture dan kayu olahan kita meningkat. Belum termasuk perdagangan dalam negeri. Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFWB) kami gelar untuk penguatan branding Jepara Kota Ukir, tak hanya di Indonesia tapi di seluruh penjuru dunia.”
Hal tersebut dikatakan Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta saat menjadi narasumber dialog interaktif “Bupati Menyapa” yang berlangsung di Radio Kartini FM pada Rabu (22/2/2023) siang.
Dalam dialog yang dipandu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jepara Arif Darmawan itu, kata Edy Supriyanta, kekuatan Jepara sebagai kota ukir yang dibangun sejak lama, harus dioptimalkan untuk terus mengangkat perekonomian Jepara. Kekuatan itu dibangun sejak masa Ratu Shima abad VII, Ratu Kalinyamat abad XVI, hingga saat dipromosikan R.A. Kartini setelah tahun 1900.
Untuk membuktikan pameran Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFWB) digelar saat sektor mebel ukir naik, dia menyampaikan kenaikan angka ekspor yang dicatat Kabupaten Jepara dari sektor ini.
“Ekspor furniture dan kayu olahan kita sepanjang tahun 2021 sebesar 183 juta US Dolar, tapi tahun 2022 baru sampai September saja sudah mencapai Rp192,9 juta US $,” tandasnya.
Sedangkan di pasar lokal, produk furniture Jepara dia sebut menjadi idaman di seluruh Indonesia. Bahkan banyak daerah yang dengan bangga memasang produk ukir Jepara sebagai ornament kantor. Pameran Jepara International Furniture Buyer Weeks di seluruh wilayah Jepara pada 5 sampai 9 Maret 2022, dia yakini akan mendorong pemasaran di luar negeri makin kuat.
Produk Ekspor Sumbang 45% Provinsi Jawa Tengah
Ketua Steering Committee Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFBW) Jamhari menambahkan, Jepara menyumbang 45% angka ekspor furniture Provinsi Jawa Tengah. Ekspor Jepara dia sebut naik terus.
Pelaku usaha antusias menggelar pameran karena tidak bisa digantikan teknologi mana pun. “Pembeli akan yakin kalau melihat langsung kualitas barangnya. Dan itu hanya bisa didapatkan kalau datang, memegang langsung barang itu. Apalagi ini furniture,” katanya.
Calon pembeli / buyers dari berbagai negara bisa melihat langsung gaya produk furniture yang sedang menjadi tren saat ini, karena pengusaha Jepara sudah menyiapkan. (Edi sulton).