![]() |
Guyuran hujan tidak Surutkan Satri MBS Bumiayu Latihan Tapak suci |
BREBES– Suasana sore, usai ashar yang kian mendung hingga hujan pun turun dengan lebatnya tidak menyurutkan semangat 250an santriwan dan santriwati Kelas 7, 8, 11 dan 12 Pesantren Modern MBS Bumiayu Brebes. Mereka tetap semangat ikuti latihan tapak suci di halaman pesantren di bawah asuhan Pendekar Khudori, Rabu (8/2/2023 M, 17 Rajab 1444 H).
Pendekar Khudori, pembina ekstrakurikuler Seni Beladiri Tapak Suci PPM MBS Bumiayu mengatakan bahwa seni bela diri Tapak Suci merupakan ekstra wajib bagi pelajar dan santri Muhammadiyah. ” Oleh karena itu, kami akan terus berusaha istikomah menjalankan pembinaan secara kontinyu dan latihan rutin yang dilaksanakan setiap hari rabu ini. Kami diberi amanah untuk membangun militansi, kaderisasi dan penguatan mental calon kader persyarikatan, sehingga perlu komitmen dan dedikasi yang super”, terang pendekar Khudori.
Pesilat MBS Bumiayu akan tetap konsisten berlatih seni beladiri Tapak Suci, meskipun cuaca sore hari ini hujannya deras. ” Hal ini kami lakukan sebagai wujud dari konsistensi bahwa kami akan selalu siap sedia membina santri MBS Bumiayu, calon kader unggul persyarikan” tutur Ustaz Utsman Arif Fathah, Lc., M.Pd selaku Wakil Mudir PPM MBS Bumiayu.
Wakil Mudir sangat mengapresiasi semangat dari para pelatih Tapak Suci maupun antusias dari para santri dalam mengikuti seni bela diri milik pesyarikatan tersebut dalam kondisi hujan lebat. Ia berharap semoga keterpaduan semangat antara pelatih dan santri ini bisa mampu meraih banyak pencapaian, terutama pencapaian dalam hal penguatan mental, prestasi yang selalu diiringi akhlakul karimah.
Satria Adha Arif Nugroho, salah seorang santri yang mengikuti latihan rutin ekstra wajib seni bela diri Tapak Suci merasa beruntung dapat ikut latihan di bawah asuhan langsung Pendekar Khudori.
“Alhamdulillah, saya dan kawan-kawan semua begitu semangat dan antusias dalam mengikuti latihan Tapak Suci hingga tidak sadar bahwa sore ini latihan kita telah disambut dengan hujan yang membawa keberkahan dan kesejukan”, Ungkap santri asal Bekasi Jawa Barat.
Ungkapan senada juga dikemukakan oleh Ketua IPM SMP MBS Bumiayu Puteri, Izza Asma Ghaida.
“Alhamdulillah, saya dan kawan-kawan semua terus berusaha konsisten mempertahankan semangat dan antusiasme di setiap latihan, termasuk latihan pada Rabu sore kali ini yang disambut dengan keberkahan hujan. Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa Iman dan Akhlak saya menjadi lemah, motto inilah yang membuat kami semua semakin semangat dan serius mengikuti setiap latihan dan pembinaan tapak suci”, tutur Santriwati asal SD Muhammadiyah 01 Cileungsi Bogor. (Edi sulton)