Jepara merdekajayapos.com, Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I di Kabupaten Jepara dimulai, Rabu (11/5/2022). Kali ini, kegiatan gotong – royong TNI bersama rakyat ini dipusatkan di Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo. TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2022 dimulai, Ratusan Meter Jalan Penghubung Desa Karanggondang Segera dibeton
penandatanganan berita acara pelaksanaan program TMMD |
Tidak ada upacara khusus, kegiatan ditandai dengan penandatanganan berita acara pelaksanaan program TMMD, oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi, yang diserahkan kepada Dandim 0719/Jepara Letkol Arh Yudhi Herlambang, S.E.,M.I.Pol di kantor Balai Desa Karanggondang. Ikut menyaksikan, Kapolres Jepara AKBP Warsono, Kajari Jepara Ayu Agung, Ketua Pengadilan Agama Rifai, dan para pejabat terkait.
TMMD Sengkuyung Tahap I 2022, Betonisasi Pengecoran Jalan Penghubung Desa Karanggondang
Bupati Jepara Dian Kristiandi sangat mengapresiasi program TMMD ini untuk membantu percepatan pembangunan di Kota Ukir. Tidak hanya sekedar pembangunan, namun di dalam kegiatan ini juga ada semangat untuk menguri-nguri budaya dan semangat gotong – royong di tengah masyarakat. Karena ini sebagai salah satu cara untuk membumikan Pancasila.
“Proses pembangunan ini tidak hanya pemerintah, tapi semua elemen masyarakat juga harus terlibat. Inergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta pemerintah, menjadi suatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa,” kata Andi.
Dandim 0719/Jepara Tri Yudhi Herlambang menjelaskan alasan pemilihan tempat TMMD. Menurutnya, Karanggondang merupakan desa yang berpotensi dalam bidang ekonomi, namun masih memerlukan dukungan penanganan guna pengembangannya. Kegiatan ini berlangsung selama satu bulan mulai 11 Mei 2022 hingga 9 Juni 2022. Untuk program yang akan dilaksanakan tidak hanya berupa fisik, tapi juga non fisik.
“Untuk pembagunan fisik kita akan melakukan pengecoran jalan rabat beton penghubung Dukuh Ploso menuju Penjalin, sepanjang 494 meter,” kata dia.
Selain pengecoran (beton) jalan, juga dilakukan pembangunan atau rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 4 rumah, juga penyelenggaraan program Keluarga Berencana (KB) gratis untuk masyarakat. Pencanangan kampung Pancasila juga akan dilaksanakan.
“TNI-AD bersama rakyat juga ingin mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera untuk Indonesia yang kuat,” kata dia. (Pendim 0719/Jepara).