Sepaktakraw Porprov: Pelatih Kendal Menangis Haru, Demak Koreksi Tim Jepara Sesalkan 1 Emas Lepas

Foto bersama seusai final Quadrant putra dan putri, ganda putra dan putri cabor Sepaktakraw Porprov Jateng 2023

JEPARA– Ada 4 partai final yang di pertandingkan di hari Selasa 8/8/2023 cabang olahraga sepak takraw Porprov Jateng 2023 di GOR Sepak takraw Welahan Jepara.

Pada pagi di pertandingkan nomor Ganda/ double event putra dan putri.

Double putri Jepara menang 2:0 atas Banyumas (21-17, 21-16) untuk medali perunggu bersama kebumen dan Batang.

Pada pertandingan double putra Jepara harus mengakui keunggulan 1-2 dari Kendal ( 15-22, 21-16, 21-22) medali perunggu bersama di raih Banyumas dan Kebumen.

Pelatih Kendal Nur Kholis seusai Mengalahkan Jepara terlihat sangat emosional dan terharu. Dengan tangis hari ia mengatakan,

” Ya Alhamdulillah hasil pertandingan final yang luar biasa . Atlet kita bisa menampilkan yang terbaik. Atlet kita sudah tahu semua dan kita bisa meraih emas di partai final ini semoga bisa menyusul untuk emas yang lain”.

Pelatih Jepara, Dani Slamet Pratama sedikit menyayangkan hasil medali perak yang di raih oleh anak asuhnya. Namun ia optimistis kedepan anak asuh bisa meraih hasil lebih baik.

Sepak takraw Porprov 2023

Berbeda dengan Dani Slamet Pratama, Pelatih double putri Jepara, Nomor Cholis menilai luar biasa atas perjuangan anak asuhnya meraih medali emas nomor ganda putri sepak takraw Porprov 2023.

Sedangkan pelatih quadrant putra Jepara , Rifa’i mengaku bersyukur atas emas dari quadrant putra.

” Kita pernah berjumpa Demak dan kita juga sudah saling tahu kekurangan dan kelebihan lawan. Dan hasilnya Alhamdulillah di final kita bisa meraih emas. terima kasih” ucap Rifa’i.

Dengan hasil medali perak nomor Quadrant putra, pelatih Demak Winarno mengaku timnya sudah maksimal berupaya dalam persiapan maupun permainan taktik namun kenyataan beda.

” Kita sudah berupaya semaksimal namun Allah mengatakan lain. Artinya kita masih belum bisa yang terbaik tetapi itu hasil yang sudah cukup sesuai kapasitas kita”.

“Untuk itu jadikan pembelajaran ini sebagai koreksi yang akan datang untuk lebih baik demi kejayaan Jateng, dan Indonesia nantinya. Terima kasih untuk semua Panitia dan pecinta sepaktakraw. Demak belum bisa yang terbaik namun kita syukuri yang ada “, ujar Winarno.

Edi sulton

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan