Proses Evakuasi mayat bayi berjenis kelamin perempuan saat ditemukan warga mulyoharjo |
Warga Mulyoharjo, RT 03/05 Kecamatan Jepara, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin perempuan mengapung dipinggir sungai. Dapati laporan warga, Bhabinsa Mulyoharjo, Serka Muryono Koramil 01/Jepara, Kodim 0719/Jepara, segera mengecek kebenaran laporan tersebut.
Mayat bayi berjenis perempuan, pertama di ketahui oleh saudara Tirto Warga Desa Mulyaharjo, saat hendak melakukan aktivitas di pinggiran sungai.
"Ketika ia mengetahui ternyata itu adalah sesosok mayat bayi, dia langsung memanggil warga dan melaporkan kepada pihak yang berwajib, uangkap tirto.
Dengan adanya kejadian tersebut Babinsa Serka Muryono bersama Prasojo Petugas Puskesmas Jepara mengevakuasi mayat bayi itu untuk dilakukan indentifikasi.
Dari keterangan petugas Puskesmas, diperkirakan mayat bayi sudah sekitar dua sampai tiga hari.
Ditempat lokasi kejadian datang juga Kapolsek Jepara AKP. IDG Mahendra, Kanit Indentifikasi Iptu. Tarwidi, Kasat Serse Polres Jepara AKP Djohan, Tim Bagana Jepara, M. Alba Mukid dan Bhabinkamtibmas, A. Kusen.
Kasat Serse Polres Jepara AKP. Djohan menyampaikan pihaknya akan melaksanakan indentifikasi terhadap mayat bayi yang berjenis Kelamin perempuan untuk dibawa ke RSU Kartini guna diambil DNA untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Polres Jepara akan mengusut siapa pelaku yang sudah berani membuang mayat bayi tersebut, dan sekarang dalam proses penanganan Polres Jepara," tandas Kasat Reskrim. (Pendim 0719/Jepara-MJP).